Sebenarnya ini bukanlah kumpulan artikel tutorial. Tapi hanya tips untuk membuat artikel tutorial yang saya bagikan. Berkaca dari pengalaman , berikut ini adalah sedikit tips untuk menulis artikel tutorial :
1. Sistematis.
Penjelasan dimulai
dengan penjelasan sederhana disertai contoh-contoh ringan hingga
terberat. Kalau perlu, tuliskan sedikit latar belakang dan sejarah
peristiwa akan menjawab alasan kenapa pembaca harus terus mengikuti
tutorial Anda.
2. Mendapatkan Studi Kasus.
Memang
tidak mudah mencari studi kasus. Tapi kalau Anda sering mengoprek blog
dan bertukar pikiran dengan pakar seperti Rudy Azhar, Tri Wahyudi dan
Satrya akan Anda dapatkan penjelasan detail hal ini. Misalnya, manfaat
dan efek samping pemakaian sebuah tool untuk dua blog yang berbeda
themes.
3. Menemukan Kasus Variatif.
Kecanggihan teknologi otomatis
diikuti pula oleh semakin beraneka ragamnya masalah yang muncul.
Sesekali Anda perlu mengembangkan wawasan supaya cara pemecahan masalah
juga berkembang. Misalnya, kenapa sebuah plugin jadi error dipakai
pada themes Thesis dengan platform WordPress 3.0. Atau bagi yang jualan
VCC, Anda mesti berpikir bagaimana problem solving menjawab pertanyaan yang sama pada orang yang berbeda yang setiap hari mengganggu hidup Anda.
4. Bahasa Populer.
Agar tulisan
tutorial anda lebih akrab dengan pembaca, gunakan bahasa yang sederhana
dan rileks. Memakai bahasa resmi yang sesuai EYD memang bagus menurut
guru bahasa. Tapi ini dapat Anda abaikan pada pembuatan artikel
tutorial. Bahasa percakapan sehari-hari yang ‘gue banget’ bisa jadi
solusi terbaik dalam transfer pemikiran.
5. Perbanyak Screen Shoot.
Ada
sebagian netter yang cocok dengan metode belajar visualis. Artinya,
banyak melihat banyak belajar. Saat ini semakin banyak extention yang
bermanfaat untuk membuat screen shoot. Tinggal pilih yang sesuai dengan
browser yang Anda pakai saat ini.
6. Selingan Humor.
Harap diingat
bahwa yang membaca artikel Anda adalah manusia, bukan robot. Oleh
karena itu, sesekali menuliskan humor kilat bisa bermanfaat untuk
mengurangi keangkeran hal-hal teknis. Misalnya Anda menyisipkan
kalimat: “Eh, Anda paham dengan penjelasan di atas?” atau “Jreeng…
jreeeng… jadi deh sebuah themes unik ala Si Bejo”.
7. Dapat dihubungi.
Kalau Anda berani menulis artikel tutorial, berarti Anda siap menerima
efek tulisan Anda. Hal ini bisa berupa komplain atas ketidaksesuaian
hasil, hal-hal yang masih belum jelas, tindakan lanjut setelah proses
akhir dan sebagainya. Oleh karena itu, penyertaan alamat email ataupun
URL blog menjadi hal yang penting sebagai bentuk tanggungjawab kalau
ada apa-apa.Nah apabila sudah melakukan hal tersebut kalian juga bisa membuat halaman website kalian menjadi SEO, Berikut cara membuat tulisan menjadi SEO :
1. Jumlah teks pada halaman.
Sebuah halaman website yang terdiri dari beberapa kalimat saja akan sedikit kemungkinan berada pada puncak atau posisi teratas mesin pencari. Search engine mendukung situs yang memiliki kandungan informasi yang tinggi. Jadi, hal yang perlu Anda perhatikan adalah Anda harus mencoba untuk meningkatkan isi teks pada situs Anda untuk kepentingan SEO. Ukuran halaman yang optimum adalah antara 500 sampai 3.000 kata atau 2.000 sampai 20.000 karakter. Visibilitas pencarian untuk situs Anda akan meningkat karena teks yang ada pada situs Anda optimum begitu dengan kata-katanya pun akan berbeda satu sama lain jadi kemungkinan akan mendapat posisi yang sesuai dengan harapan, mengapa? Karena pencarian mungkin hanya sesekali dan kebetulan karena jumlah kata Anda yang banyak sehingga mesin pencari menemukan kata kunci tersebut pada situs Anda.
2. Jumlah kata kunci pada halaman.
Kata kunci yang digunakan pada teks halaman situs Anda sedikitnya 3 sampai 4 kali. Batas kata kunci tergantung pada ukuran secara keseluruhan halaman Anda. Semakin banyak teks yang digunakan pada sebuah halaman Anda semakin banyak pula kata kunci yang bisa Anda cantumkan di teks halaman Anda tersebut sehingga semakin besar kemungkinan posisi Anda akan di istimewakan oleh google. Anda bisa menerapkan kata kunci frase yang artinya kombinasi kata yang terdiri dari beberapa kata kunci yang disebutkan secara terpisah. Informasi yang saya dapatkan untuk pengamatan mesin pencari dalam penerapan seo ketika dimana kata kunci frase yang digunakan beberapa kali dalam teks halaman digunakan beberapa kali dengan semua kata kunci dalam kalimat diatur dalam ururtan yang sama persis. Selain itu, semua kata-kata dari kata kunci frase harus digunakan secara terpisah beberapa kali dalam teks yang tersisa. Dalam setiap kata kunci frase yang digunakan harus memiliki perbedaan (dispersi) dalam jumlah entri untuk masing-masing kata yang diulang.
Mari kita ambil sebuah contoh. Misalnya kita mengoptimalkan halaman dengan kata kunci frase "Tips penerapan seo dengan faktor internal", ini adalah salah satu kata kunci untuk halaman ini. Misalkan dengan kata kunci "Tips penerapan seo dengan faktor internal" saya terapkan 8 kali, untuk kata kunci frase "seo" saya terapkan 15 kali, untuk kata kunci frase "faktor" saya terpakan 5 kali. Angka-angka yang saya sebutkan tadi hanya sekedar ilustrasi saja, tetapi semua kata kunci yang diterapkan menunjukkan ide seo yang cukup baik.
3. Keyword dan SEO.
Kepadatan kata kunci halaman adalah ukuran dari frekuensi relatif dari kata dalam teks dinyatakan sebagai persentase. Sebagai contoh, jika sebuah kata kunci tertentu disebutkan ada sebuah teks halaman sebanyak 5 kali pada halaman yang berisi 100 kata, kepadatan kata kunci adalah 5%. Jika kepadatan kata kunci terlalu sedikit maka seo tidak akan terlalu banyak menaruh perhatian pada situs Anda. Namun kepadatan kata kunci terlalu tinggi atau banyak maka mesin pencari akan mengaktifkan filter spam-nya. Jika ini terjadi, halaman Anda akan terkena sanksi dan posisi dalam daftar pencarian akan diturunkan. Jadi kata kunci harus diterapkan sesuai dengan jumlah teks pada halaman. Jika Anda ingin menggunakan kata kunci yang banyak maka Anda harus membuat isi jumlah teks pada halaman harus banyak pula.
Nilai optimum penerapan kata kunci pada sebuah teks halaman adalah antara 5% sampai 7%. Dalam penerapan kata kunci frase, Anda harus menghitung kerapatan total dari masing-masing yang terdiri dari kata kunci tersebut untuk memastikan bahwa tidak melebihi batas yang ditentukan. Dalam prakteknya, kepadatan lebih dari 7% sampai 8% memang tampaknya tidak memiliki konsekuensi negatif pada seo. Namun, itu tidak diperlukan karena dan dapat mengurangi keterbacaan isi dari sudut pandang penggunaan.
4. Lokasi kata kunci untuk halaman.
Sebuah aturan yang sangat singkat untuk ahli seo adalah semakin dekat kata kunci atau kata kunci frase adalah awal dari sebuah dokumen, yang lebih menjadi signifikan untuk mesin pencari.
Sekian artikel ini semoga bermanfaat untuk kalian semua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar